Rabu, 06 Maret 2013

Manfaat Organisasi Saat Menjadi Mahasiswa


               Berbicara mengenai organisasi, mungkin sebagian orang sudah merasa sangat dekat dengan kata ini, namun bukan tidak sedikit orang tidak mengetahuinya atau tidak menyadarinya. Secara umum oraganisasi adalah sekumpulan orang yang bekerja untuk mencapai tujuan yang sama. Untuk hal ini sendiri yang akan kita bicarakan adalah organisasi mahasiswa. Mari disimak....
                Organisasi mahasiswa sudah sejak lama telah ada dan menunjukkan berbagai perannya pada sekitar. Salah satu yang paling melekat adalah sejarah reformasi bangsa Indonesia yang tidak terlepas dari perjuangan mahasiswa yang terhimpun dalam berbagai organisasi. Seiring berjalannya waktu serta derkembangnya zaman, organisasi kemahasiswaan sepertinya sudah mulai memudar sinarnya dikalangan mahasiswa. Sering kali mahasiswa menginferensikan organisasi adalah penganggu kuliah. Paradigma ini telah menjadi stigma bagi banyak mahasiswa masa sekarang, yang mana meraka selalu beranggapan bahwa kuliah mereka akan terganggu karena organisasi, tidak jarang juga ada anggapan bahwa orang-orang yang tergabung dalam sebuah oragnisasi adalah calon mahasiswa abadi. Pemahaman ini tentulah tidak tepat karena sebenarnya justru dari dunia organisai kita bisa mendapatkan ilmu yang lebih selain dari ilmu yang kita dapatkan dari perkuliahan.
                Untuk mempermudah pemahaman ini, mari kita buat sebuah analogi seseorang yang sangat pintar dalam perkuliahan dan memiliki nilai-nilai akademis yang luar biasa, tapi ketika berbicara didepan publik malah gagok, ini tentu tidak lain karena public speaking yang lemah. Contoh lain adalah seseorang yang memiliki nilai akademis yang luar biasa ketika sudah wisuda malah pontang-panting hanya untuk mendapatkan sebuah pekerjaan yang biasa-biasa saja, hal ini tentu tidak lain karena kurangnya networking yang meminimkan informasi baginya.
Lalu bagaimana mengkorelasikan hal tersebut sehingga memperoleh sebuah inferensi yang tepat???
                Banyak mahasiswa memiliki prestasi dibidang akademis yang sangat bagus, namun sangat disayangkan banyak pula mereka tidak bisa mempresentasikan prestasi tersebut untuk pemahaman orang lain, hal ini dikarenakan mahasiswa yang selalu cenderung menghafal atau mencatat namun sangat jarang mendiskusikannya. Berbeda dengan mahasiswa yang cukup aktif dalam dunia organisasi, keseharian mereka adalah berdiskusi atau interaktif dengan masyarakat luas, sehingga kemampuan berbicara didepan publik terlatih. Selanjutnya terkait bekerja, mahasiswa yang kesehariannya kuliah pulang-kuliah pulang (kupu-kupu) cenderung tidak memiliki jaringan yang tidak begitu banyak, bahkan nyaris hanya teman-temannya dalam perkuliahan sehingga ketika selesai kuliah atau telah wisuda malah bingung harus mencari kerja kemana. Sebaliknya mahasiswa yang aktif dalam dunia organisasi tidak sedikit ketika sedang kuliah sudah mendapat job-job yang bisa sedikit memberikan materi untuk kesehari-harian. Lalu apa hal-hal lain yang diperoleh dari dunia organisasi selain hal-hal diatas? Untuk hal tersebut saya akan langsung bercerita pengalaman saya dalam berorganisasi.
                Saat ini saya adalah seorang mahasiswa Teknologi Pertanian disalah satu perguruan tinggi negri di Jambi. Saya mengenal dunia organisasi sudah sejak dimulai dari ketika duduk dibangku Sekolah Menengah, yaitu saya pernah menjadi Sekretaris Osis di YaPen di kota Medan, selain itu saya juga pernah menjadi Ketua persekutuan siswa kristen di sekolah tersebut pada periode 2007-2008. Setelah menapak kaki di PT sejak semester 1 saya sudah berorganisasi, yaitu organisasi kepemudaan di Cabang Jambi pada tahun 2009, namun karena beberapa hal yang tidak sesuai dengan ideologi saya, saya memilih untuk vakum pada OKP tsb. Diorganisasi ini saya banyak belajar berbagai hal, salah satunya adalah public speeking dan pada saat di organisasi ini saya mencintai yang namanya dunia politik.
                Menjelang semester 2 ketika itu akan ada pemilu raya (pemira) di kampus saya. Saya sendiri tergabung di salah satu partai mahasiswa dikampus tersebut, sehingga melalui hal itu saya bisa mendapat sebuah kursi di Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian (ibarat dalam negara BEM Fakulktas itu adalah DPRD) dibidang Kajian Strategi periode 2009-2010. Selama berada di BEM saya berhasil membuat sebuah program kerja yang hingga kini masih terlihat ada maknanya. Pada tahun 2011 kala itu saya semester 3, saya bergabung dengan Unit Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam Siginjai (UKM MAPALA SIGINJAI). Di organisasi ini banyak hal-hal baru yang sangat menarik yang saya dapatkan. Akitivitas saya di UKM ini seringnya adalah Rock Climbing (Panjat Dinding). Selama berada disemua organisasi tersebut saya juga tergabung dalam organisasi Himpunan Jurusan, Yaitu Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian. Pada tahun 2012, saya menjadi Co. Lembaga Semi Otonom Himpunan Mahasiswa Peduli Pangan Indonesia (HMPPI) Komisariat Universitas Jambi hingga sekarang (organisasi ini adalah organisasi yang paling saya senangi... J). Diorganisasi ini saya bersama teman-teman team sudah menjalankan beberapa program kerja dan melakukan beberapa kegiatan, yaitu Singkong Day pada 7 Oktober lalu, kemudian Sarasehan HMPPI Regional Sumatera, Sosialisasi Pangan Dini, dan sedang berjalan saat ini adalah Seminar Nasional yang akan diadakan pada bulan April mendatang. Saya juga sempat mengikuti  Rapat Tengah Periode pada akir November hingga awal desmber lalu yang diselenggarakan di Purwokerto Jawa Tengah.
                Dari tadi sudah berbicara masalah organisasi apa dan kegiatan-kegiatan, sekarang saya akan membagiakan pengalaman saya dari semua itu. Dari semua organisai yang saya ikuti pada umumnya saya mendapatkan ilmu yang tidak begitu berbeda, yaitu masalah berbicara didepan publik, teman-teman yang banyak dan yang terpenting dari bidang ilmu yang berbeda bahkan dari kota yang berbeda, selain itu hal terpenting yang saya pelajari adalah bagaimana bekerja team serta bagaimana mengorganisasikan team dengan konstruktif. Dalam hal ini tentu haruslah bisa mempelajari pola pikir dari semua team, sehingga akan mengerti bagaimana berinteraksi dengan baik dengan mereka. Hal-hal tersebut tentu tidak lah ada dalam kurikulum akademis yang menjadi bahan perkuliahan sehari-harinya, karna saya sendiri diakademis kuliah tentang pangan J... hal lain adalah dengan berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki lingkungan yang berbeda akan menubuhkan paradigma baru bagi saya, seperti berinteraksi dengan teman-teman dari berbagai PT seperti dari Brawijaya, UGM, IPB, Mercu Buana Yogyakarta dan 20 universitas lainnya beberapa waktu lalu.
                   Dalam berorganisasi hal terpenting yang harus dimiliki seseorang adalah kemampuaan untuk memanajemen waktu. Sering kali memang wwaktu kegiatan organisasi bisa saja bersamaan dengan perkuliahan. Namun hal ini tentu bukanlah sebuah masalah yang begitu besar jika kita bisa melihat urgensi dari hal yang harus kita pilih untuk kita lakukan, bahasa sederhananya adalah mengutamakan yang paling utama. Dengan hal ini, maka akan menjadi ilmu baru juga bagi orang yang aktif dalam dunia organisasi. Hal ini memang hal yang sangat sederhana, hanya saja jangan salah hal ini adalah salah satu hal yang paling signifikan, seperti pepatah yang mengatakan waktu adalah uang. Tidak sedikit orang yang kuliahnya berantakan karena tidak bisa memanajemen waktunya dengan baik, sebaiknya orang yang mampu membagi waktu dengan tepat akan mendapatkan multi manfaatdari setiap aktivitasnya.
                Akhir-akhir ini saya sangat disibukkan dengan program-program kerja saya yang hampir tidak ada jeda dan waktu saya lebih sering saya gunakan untuk rapat, sehingga keseharian saya adalah kuliah rapat-kuliah rapat (kura-kura). Namun jujur saja, saya sangat menikmatinya dan sangat tidak benar yang orang-orang katakan bahwa organisasi akan mengganggu kuliah sebaliknya saya justru dikenal dan dekat dengan dosen-dosen saya karena saya sering berinterkasi baik pada saat kuliah ataupun tidak. Hal lain yang saya rasakan adalah saya bisa berinteraksi dengan beberapa orang penting dari urusan kegiatan-kegitan yang pernah saya lakukan, contohnya saja Bupati, kegubernuran BPOM dan yang lain-lainnya yang tidak banyak orang lakukan. Jadi jangan pernah lagi ya beranggapan bahwa organisasi itu mengganggu.

Ayo dipilih mau jadi Kupu-Kupu atau mau jadi Kura-Kura

Demikian post saya teman-teman, semoga bermanfaat. Sampai jumpa...
Salam Mahasiswa....

4 komentar:

  1. setuju setuju pentingnya organisasi bagi mahasiswa akan menambah nilai plus di dunia kerja, ga cuma andalan IPK aja

    BalasHapus
  2. Bagus ! Salam dari Unpad Bandung

    BalasHapus
  3. THANKS KAKK SUDAH BANTU UJIAN PRAKTEK KU BAHAS TENTANG BEM HEHEHEHHE

    BalasHapus

Mari budayakan berkomentar baik